KELANA KOTA
Memasuki Usia Empat Puluhan, Sebaiknya Lakukan Uji Latih Jantung
Laporan Agung Hari Baskoro | Rabu, 14 Agustus 2019 | 16:51 WIB

Dr. Dyana Sarvasti Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah. Foto: Baskoro suarasurabaya.net
suarasurabaya.net - Memasuki usia kepala empat, masyarakat sebaiknya melakukan uji latih jantung untuk memastikan kondisi organ vital tersebut. Dr. Dyana Sarvasti Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah mengatakan, screening ini sebaiknya dilakukan setelah memasuki usia 40 tahun bagi laki-laki dan 45 tahun pada perempuan.
"Jadi pasien dilakukan uji latih jantung di tes treadmill untuk melihat kemampuannya. Kadang-kadang tidak ada, tidak ketahuan, beliau punya penyakit jantung. Dan baru ketahuan ketika dilakukan uji latih jantung atau tes treadmill tadi. Baru terdeteksi. Itu sering miss atau hilang. Hilang disini tidak ketahuan. Beliau merasa sehat," ujar Dr. Dyana usia menjalani ujian terbuka Doktornya di FK Unair pada Rabu (14/8/2019).
Ia mengingatkan, penyakit jantung tidak memiliki gejala awal. Sehingga sulit dideteksi. Namun, ketika pengidap penyakit ini melakukan olahraga berlebih, pembuluh darahnya bisa tersumpat. Hal ini bisa menyebabkan kematian mendadak atau sudden dead.
Sehingga, apabila seseorang sudah diketahui mengidap penyakit jantung koroner, hal ini tentu bisa dicegah. Pasien bisa melakukan terapi sehingga tetap bisa berolahraga dan beraktivitas dengan baik. (bas)
Editor: Dwi Yuli Handayani